Powered by Blogger.
RSS

Dibalik rasa keadilan..


Semua penjuru meneriakkan keadilan bahkan atas nama sebuah realita, sangat banyak lapisan, sangat banyak kalangan. Meneriakkan akan retorika keadilan yang bagi ku hanya sebuah klise peradapan, keadilan yang tak bisa seimbang ia bersifat relatif, mendudukkan yang seharusnya duduk dan membaringkan apa yang seharusnya terbaring, tak apalah ku ambil kosakata ini karena keadilan bagi ku bersifat abstrak namun dapat di tangkap. Ia akan sejalan dengan yang namanya kebenaran tapi tak lah mutlak. Aku berbicara dalam tataran pandangan ku, pandangan yang masih sangat jauh dari kesempurnaan, sangat jauh sekali karena ilmunya juga sangat sedikit. Tapi tak apalah sedikit ku keluarkan apa yang terasa dalam pikiran ku ini agar ia bisa sedikit membuat rongga kelegaan di batin ku ini.

Tak akan gundah sebenarnya setiap orang jika adil memang terletak pada tempatnya, jika tak mau memikirkan sebenarnya bisa namun sudilah kiranya kita disaat semua orang tak merasakan keadilan termasuk sebenarnya kita, sangat banyak jika ditelusuri sesuatu yang membuat kita berkata, "apa ini yang namanya keadilan?"..Ah..tidaklah bagi ku sebenarnya namun ia terus terpikir di jiwa ini. Tak perlu rumit lah sebenarnya karena irama alam ini sudah jelas tinggal mengikutinya saja. Tapi apa boleh buat inilah adanya, sebuah retorika peradapan zaman yang masih saja banyak orang meneriakkan, "dimanakah keadilan itu?"..



  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar: