Powered by Blogger.
RSS

Redaksi imajinasi..

Sore kali ini tak mendung, hanya sedikit angin yang kulihat menggoyangkan beberapa dahan kecil milik ranting pohon di depan dan belakang ruangan yang tak jauh dari jalan raya. Sejuk lah untuk bisa dikatakan tenang karena para penjaga ruangan sudah berangsur-angsur pulang, maklum jam pulang kantor hanyalah sampai jam empat sore lewat tiga puluh menit, cukup lama memang dan semuanya jika sudah tepat jam di dinding langsung berhamburan karena rumah terutama bagi saya lebih menyenangkan dari ruangan ini, maklum disanalah tempat saya menimba segala rasa, segala imajinasi, segala mental dan segala cinta dari keluarga yang sangat memberi inspirasi, sehingga cukuplah ini sebagai bukti ketika keluar kantor langsung ada rasa senang itu tiba. Saya pikir tak hanya saya, anda pun juga bukan..atau prediksa saya yang kurang tepat..

Mengitari alur dimensi peristiwa memang sulit untuk ditafsirkan namun untuk berpikir sebuah ketajaman analisa saya dapat ilmunya sore ini, saat semua pengunjung sidang telah keluar, yang ada hanya beberapa orang saja. Yah..ketajaman analisa yang tertangkap oleh saya sore ini, bahwa apapun itu namanya tetaplah harus bertindak sesuai pikiran yang matang, tak bisa asal loncat atau asal ngomong, perlu analisa, tak gampang memang.

Mengenai redaksi tentu saja hanya sebuah pembuka, selajutnya tetap saja sebuah analisa berpikir yang jernih, mendudukkan yang benar sebagai sebuah kebenaran yang mutlak dan mendudukkan sesuatu kekeliruan serta meyakinkan kalau itu adalah kesalahan, jadi ada titik terangnya. Berawal dari sebuah redaksi imajinasi selajutnya diakhiri dengan putusan yang sarat makna..

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar: