Powered by Blogger.
RSS

Bahagiakah?


Sebuah perjalanan tak kan pernah habis selama nyawa masih di badan, kebahagiaan yang seperti apakah yang hendak kita inginkan?Aku masih terpekur lama sekali, meresapi arti bahagia itu, ntah aku meragukan kebahagiaan atau malah aku lupa kapan aku terakhir kali bisa tertawa lepas, kapan aku bisa tersenyum penuh hangat?

Itu setidaknya kata-kata yang terucap untuk mengukur sebuah rasa bahagia, bahagia hanya bisa dirasakan saat kita tak lagi bahagia, atau kita sudah lupa bagaimana yang bahagia itu. Campur aduk sudah jika tak bisa merefleksikannya. Bisa jadi sebuah kebahagiaan tak pernah kita dapatkan jika kita tak pernah membangun sebuah impian kebagiaan itu. Saya teringat sebuah kata-kata dari seorang penulis Zohra Sarwari, MBA "Jika anda belajar dari setiap pengalaman, Anda sedang bergerak menuju kesuksesan"..Yup..terjawab sudah, kadang kita lupa mempelajari setiap pengalaman, bahkan untuk pengalaman kita sendiri, lupa juga untuk kilas balis, sehingga kadangkala kesalahan terlakukan lebih dari dua kali. Tidaklah untuk belajar dari pengalaman orang lain, kita hanya habis memikirkan bahagia itu, namun tak ada aksinya. Saya sedang tak banyak berpikir namun kita semua dihadapkan akan sebuah realita bahwa kita ingin sekali bahagia, tapi belum jua sampai pada kebahagiaan disebabkan kita belum punya cara untuk raih bahagia, kita punya jalan tapi tak punya cara. Kapan bahagianya?kita bergerak saja untuk sebuah kesuksesan sembari mengejar mimpi yang sudah ada..

(Gambar:aku ambil saat magrib menjelang di jalan menuju kota ku, saat aku menggoreskan banyak impian dalam memoriku, saat pikiran ku beradu dengan cahaya rona merah yang ditangkap bayangan di bawahnya..indah bagi ku..namun belum bahagia..bahagia?)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar: