Powered by Blogger.
RSS

Batu Karang..


Semilir angin masih saja sama sejuknya sedari siang tadi, desir-desir bunyi ombak tak mengubah posisi duduk para pencinta irama alam. Tidaklah sebuah manipulasi ataupun sebuah kebohongan alami ciptaan Sang Pencipta. Siang sudah menjelang sore, air ombak sudah mulai surut, tersingkap sudah segala kekuasaan dengan bukti keindahan ciptaanNya. Aku masih saja asyik mebolak-balik buku yang tengah kunikmati, seraya memandang jauh nun di sana terdampar dihadapan ombak tengah asyik jua berlari mengejar pasir putih yang tetap setia menemani tepian yang tak berujung.

Kemahabesaran serta keagungan Mu selamanya tak akan pernah kudustakan, walau perih seperih batu karang yang harus rela terus menahan kuatnya ombak, walau seperti indahnya rumput karang yang terus bergoyang memberi keindahan pada mata-mata pengagum alam. Aku tetap masih saja mengamati dengan hati yang selalu bersyukur padaMu..

Dari kejauhan kilau-kilau cahaya pantulan dari sinar yang tak pernah Engkau tahan, saat kami bisa membedakan antara siang dan malam, yang tak pernah pelit mengucurkan nikmat. Dan benar saja, aku dibuatnya tambah bersyukur. Relief kehidupan yang kadang tanpa kita sadari telah mengajarkan bahwa hidup yang Engkau berikan memang sangat indah untuk hati yang selalu bersyukur. Lembaran-lembaran buku tak berangsur jua karena ku terpesona dengan segala nikmat dan alam yang Engkau sajikan..

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar: